pentingnya-partisipasi

Dalam organisasi koperasi, anggota merupakan salah satu elemen yang menentukan keberhasilan di sebuah Koperasi.

Anggota koperasi merupakan orang-orang yang berkumpul, bersatu secara sukarela untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan dan aspirasi melalui perusahaan yang mereka miliki dan mereka kendalikan secara bersama-sama secara demokratis Mengapa anggota bisa menjadi hal yang sangat penting bagi sebuah koperasi?

Anggota koperasi adalah pemilik koperasi sekaligus sebagai pengguna jasa koperasi. Sebagai seorang pemilik, anggota memiliki kewajiban untuk berpartisipasi dalam penyertaan modal koperasi dengan membayar simpanan, melakukan pengawasan dan pemegang kekuasaan tertinggi dalam Rapat Anggota, sedangkan sebagai pengguna jasa atau pelanggan, anggota koperasi wajib untuk memanfaatkan fasilitas, layanan, dan jasa yang disediakan oleh koperasi. Inilah yang menjadikan anggota menjadi hal penting dalam organisasi koperasi. Akan tetapi tidak semua anggota dapat menjalankan perannya untuk berpartispasi secara aktif sebagai seorang pemilik maupun sebagai seorang pelanggan. Bahkan tidak jarang anggota koperasi yang tidak mengetahui peran atau kedudukan yang dimilikinya sebagai anggota koperasi

Hal seperti di atas tentunya sangatlah disayangkan mengingat keberhasilan koperasi dilihat dari berapa besar par-tisipasi anggota dalam menjalankan perannya sebagai anggota Koperasi. Namun, minimnya partisipasi anggota juga tidak secara mutlak merupakan kesalahan anggota dan juga koperasi. Banyak faktor yang mempengaruhi tingkat partisipasi anggota, salah satunya belum pahamnya anggota terhadap perannya di dalam koperasi atau organisasi koperasinya yang belum dapat memberikan pelayanan atau fasilitas secara maksimal kepada anggota sehingga dapat menimbulkan rasa “enggan” bagi anggota untuk menjalankan peran anggotanya. Dengan mengetahui faktor –faktor yang mempengaruhi tingkat partisipasi anggota, organisasi koperasi dapat menentukan strategi strategi yang dapat merangsang partisipasi anggota dalam menjalankan perannya.

Dalam upaya meningkatkan partisipasi anggota dapat digunakan berbagai cara yang tentunya disesuaikan dengan kondisi yang ada pada koperasi tersebut. Salah satu contohnya adalah dengan mengajak anggota untuk terlibat langsung dalam kegiatan-kegiatan di organisasi koperasi, dan juga melibatkan anggota dalam pengambilan keputusan penting di organisasi koperasi. Mengingat betapa pentingnya partisipasi anggota, organisasi koperasi diharapakan tidak lagi menunggu anggota berpartipasi secara aktif akan tetapi organisasi koperasilah yang mengajak langsung anggota untuk berpartisipasi.

Yenni Ratna Pratiwi
Kabid Pengembangan Sumber Daya Anggota